Wednesday, December 5, 2012

Pengertian BIOS (GLOSSARY)

BIOS


Basic Input Output system . Software yang dipasang pada chip komputer untuk mengatur operasi dasar seperti layar, harddisk, memory, VGA, dll. Bagian dari sistem operasi yang bisa mengidentifikasi set program yang digunakan untuk mem-boot komputer, sebelum menempatkan disket sistem. BIOS terdapat di ROM (Read Only Memory) dari sistem dan umumnya tersimpan secara permanen. Program yang digunakan mikroprosesor untuk menyalakan komputer. BIOS juga mengatur aliran data antara sistem operasi komputer dan perangkat tambahan yang terhubung pada komputer.



Clock 
Jam/pewaktu. Rangkaian pembangkit frekuensi. Sumber utama dari pulsa elektronik komputer. Clock digunakan untuk menyamakan operasi semua elemen komputer.




CPU
Central Processing Unit. Unit pemroses utama dalam istilah teknik disebut mikroprosesor, sedang dalam pengertian umum adalah mesin komputer yaitu casing beserta semua isi didalamnya. Pusat pengolahan masukan sehingga menghasilkan keluaran. Termasuk di sini adalah semua register, sirkuit aritmatik, unit pembanding, dsb.



Disk
 
Suatu media penyimpanan data. Yang dimaksud dengan disk adalah floppy disk atau hard disk. Sedangkan floppy disk adalah disket. Piringan tipis yang dilapisi bahan magnetik (oksida besi) yang mampu menyimpan sejumlah
data atau informasi. Pembacaan dan penulisan informasi dipusatkan pada track.



DMA
 

Direct Memory Access. Akses memori secara langsung. Chip yang berfungsi untuk mengendalikan proses pengaksesan memori secara langsung. Alat pengendali memori yang membantu mempercepat

DOWNLOAD 

Tuesday, December 4, 2012

TSUNAMI

The term of “tsunami” comes from the Japanese which means harbour ("tsu") and wave ("nami"). A tsunami is a series of waves generated when water in a lake or a sea is rapidly displaced on a massive scale.
A tsunami can be generated when the sea floor abruptly deforms and vertically displaces the overlying water. Such large vertical movements of the earth's crust can occur at plate boundaries.
Subduction of earthquakes are particularly effective in generating tsunami, and occur where denser oceanic plates slip under continental plates.
As the displaced water mass moves under the influence of gravity to regain its equilibrium, it radiates across the ocean like ripples on a pond.
Tsunami always bring great damage. Most of the damage is caused by the huge mass of water behind the initial wave front, as the height of the sea keeps rising fast and floods powerfully into the coastal area.


Thursday, November 29, 2012

Makan Suami di Siangau

Minggu kemarin saya dan teman sekerja beserta teman2 lainnya rekreasi ke pantai siangau di daerah pala, parittiga. ingatlah sekarang parittiga sudah menjadi kecamatan sendiri...
pantai ini sudah dikenal bagus..masih alami...memiliki bebatuan yang besar-besar dan dapat kita lewati dengan melompatinya. kita lihat penampakannya



Di atas penampakan foto siangau dan foto teman saya...silueet...
acara ultah teman-teman..bakar ikan dengan suami(makanan khas orang buton berasal dari ubi). dijamin kenyang kalo makan itu. mantaaab...jangan lupa main ke pantai ini ketika berada di bangka barat. perlu pemandu, hubungi saya.heeeheee



Friday, November 23, 2012

Contoh Desain Jas Almamater SMA SMK I

Contoh desain jas untuk siswa SMA...
Model 1. terkesan rapi, mengadopsi dari jas siswa di sekolah jepang. karena suka budaya jepang yang selalu mengutamakan kerapian.

Model 2. gaul, sering di lihat pada drama korea seputar anak SMA.
Klik di sini !!!!!!

Tuesday, October 30, 2012

Monday, October 1, 2012

DBMS (database management system)

Komponen Utama DBMS
Komponen utama DBMS dapat dibagi menjadi empat macam :
1. Perangkat keras,
2. Data, Data dalam basis data mempunyai sifat terpadu (integrated) dan berbagi (shared) 3. Perangkat Lunak, dan
4. Pengguna.
Keuntungan dan Kerugian DBMS
Keuntungan DBMS :
- Mengurangi perulangan data
- Mencapai independensi data
- Menginteregasikan data beberapa file
- Mengambil data dan informasi dengan cepat
- Meningkatkan Keamanan
Kerugian DBMS :
- Harga perangkat lunak DBMS yang mahal
- Kebutuhan perangkat keras yang bagus
- Membutuhkan staff khusus DBMS ( Database Administrator / DBA )

Contoh Software DBMS
Contoh Perangkat Lunak DBMS :
- Microsoft Access
- Microsoft SQL Server
- MySQL
- PostgreSQL
- Oracle
- Informix
- Sybase
- DB2
- Interbase


Kegunaan DBMS
DBMS memiliki keunggulan seperti berikut:

1. Independensi data
DBMS menyediakan pendekatan yang membuat perubahan dalam data tidak membuat program harus diubah.
2. Pengaksesan yang efisien terhadap data
DBMS menyediakan berbagai teknik yang canggih sehingga penyimpanan dan pengambilan data dilakukan secara efisien.
3. Keamanan dan integritas data
Karena data dikendalikan oleh DBMS, DBMS dapat melakukan kendala integritas terhadap data. Segala sesuatu yang tidak sesuai dengan definisi suatu field dan kekangan yang melekat pada field akan ditolak. Sebagai contoh, jika field Jenis_Kelamin dinyatakan berupa P atau W, maka penyimpanan L ke field tersebut dengan sendirinya akan ditolak oleh DBMS.
4. Administrasi data
Jika sejumlah pemakai berbagi data, pemusatan administrasi dapat meningkatkan perbaikan yang sangat berarti. Dengan cara seperti ini, duplikasi atau redudansi data dapat diminimalkan.
5. Akses bersamaan dan pemulihan terhadap kegagalan
DBMS menyediakan mekanisme sehingga data yang sama dapat diakses oleh sejumlah orang dalam waktu yang sama. Selain itu, DBMS melindungi pemakai dari efek kegagalan sistem. Jika terjadi kegagalan sistem, DBMS dapat mengembalikan data sebagaimana kondisi saat sebelum terjadi kegagalan.
6. Waktu pengembangan aplikasi terpendek
DBMS menawarkan banyak fasilitas yang memudahkan dalam menyusun aplikasi sehingga waktu pengembangan aplikasi dapat diperpendek.

Bilangan Prima

#include <iostream.h>
#include <math.h>

class prima{
    friend istream& operator>>(istream& , prima&);
    friend ostream& operator<<(ostream& , prima&);
public:
    prima(){awal=3; akhir=50;}
    int aprima(int n);
private:
    int awal, akhir;
};

istream& operator>>(istream& masukan, prima& bil){
    cout<<"mulai dari :"; masukan>>bil.awal;
    cout<<"berakhir pada:";masukan>>bil.akhir;
    return masukan;
}
ostream& operator<<(ostream& keluaran, prima& bil){
    int banyak = 0;
    keluaran<<" bilangan prima antara "<<bil.awal;
    keluaran<<" dan " << bil.akhir<<endl;
    for (int k=bil.awal; k<=bil.akhir;k++){
        if (bil.aprima(k)){
            cout<<k<<endl;
            banyak+=1;
        }
    }
    keluaran<<banyak<<"bilangan prima yang ditemukan antara ";
    keluaran<<bil.awal<<" dan "<<bil.akhir<<endl;
    return keluaran;
}
int prima::aprima(int n){
    if(n<2){
        return false;
    }
    else if(2==n){
        return true;
    }
    else if(n%2==0){
        return false;
    }
    else{
        int limit=int(sqrt(n)+1);
        int pembagi=3;
        while (pembagi<=limit){
            if(n%pembagi==0){
                return false;
            }
            pembagi+=2;
        }
        return true;
    }
}
void main(){
    prima x;
    cin>>x;
    cout<<x;
}

Mengetahui Bulan

#include<iostream.h>
#include<conio.h>

main()
{
    int n;
    cout<<"Masukkan Angka Sesuai Urutan Bulan :";
    cin>>n;
        if (n==1)
            cout<<"Januari";
        else if (n==2)
            cout<<"Februari";
        else if (n==3)
            cout<<"Maret";
        else if (n==4)
            cout<<"April";
        else if (n==5)
            cout<<"Mei";
        else if (n==6)
            cout<<"Juni";
        else if (n==7)
            cout<<"Juli";
        else if (n==8)
            cout<<"Agustus";
        else if (n==9)
            cout<<"September";
        else if (n==10)
            cout<<"Oktober";
        else if (n==11)
            cout<<"November";
        else if (n==12)
            cout<<"Desember";
        else
            cout<<"Maaf, Nomor Yang Anda Masukkan Tidak dikenal termasuk juga anda";
        return 0;
}

Penjumlahan Pangkat

int pangkat(int x, int n){
  int h=1;
  for(int i=0;i<n;i++)
     return h=h*x;
  }

int main(){
  int x,p,w,a,h,y,u;
  int hasil;
  cout<<"Masukkan nilai x : "; cin>>x;
  cout<<"Masukkan nilai w : "; cin>>w;
  cout<<"Masukkan nilai h : "; cin>>h;
  cout<<"Masukkan nilai y : "; cin>>y;
  u=3*pangkat(x,w);
  a=2*pangkat(x,h);
  p=pangkat(x,y);
  hasil=u+a+p;
  cout<<"Hasil penjumlahan pangkat : "<<hasil;

  return 0;
}

Penjumlahan 2 buah matrik

#include <iostream.h>
#include <conio.h>

void baca_matriks(int mat[10][10], int, int);
void matrik_kali(const int[10][10],const int[10][10],int,int,int,int[10][10]);
void cetak_matriks(const int A[10][10], int, int);

int main() {
  int p,w,h,y;
  int matriks1[10][10], matriks2[10][10];
  int kali[10][10];
  cout<<" Banyak baris matriks ke-1 : "; cin>>p;
  cout<<" Banyak kolom matriks ke-1 : "; cin>>w;
  cout<<" Data matriks ke-1 \n";
  baca_matriks(matriks1, p, w);
  cetak_matriks(matriks1, p, w);
  cout<<" Data matriks ke-2 \n";
  cout<<" Banyak baris matriks ke-2 : "; cin>>h;
  cout<<" Banyak kolom matriks ke-2 : "; cin>>y;
  if (w!=h)
     cout<<"\n Kolom matriks ke-1 harus sama dengan baris matriks ke-2";
  else{
     baca_matriks(matriks2, h, y);
     cetak_matriks(matriks2, h, y);
     matrik_kali(matriks1, matriks2, p,y,w, kali);
     cout<<" Hasil perkalian 2 matriks : \n";
     cetak_matriks(kali, p, y);}

  return 0;
}

void baca_matriks(int mat[10][10],int baris,int kolom) {
    int i, j;
    for(i=0;i<baris;i++)
        for(j=0;j<kolom;j++){
            cout<<" data ["<<(i+1)<<","<<(j+1)<<"] : ";
            cin>>mat[i][j];
        }
}
void matrik_kali(const int matriks1[10][10],const int matriks2[10][10],
                      int baris,int kolom,int barkol, int kali[10][10]) {
    int i,j,x;
    for(i=0;i<baris;i++)
        for(j=0;j<kolom;j++){
          kali[i][j]=0;
          for(x=0;x<barkol;x++)
             kali[i][j]=kali[i][j]+ matriks1[i][x]* matriks2[x][j];}
}
void cetak_matriks(const int A[10][10],int baris,int kolom) {
    int i, j;
    for(i=0;i<baris;i++) {
        for(j=0;j<kolom;j++)
         cout<<"   "<< A[i][j];
    cout<< endl;
    }
}

Menghitung Luas dan Volume Bola

#include <iostream.h>
#include <conio.h>
//program ini untuk menghitung luas dan volume bola
main ()
{
int r, l, v;
clrscr();
cout <<"program menghitung luas & volume bola" <<endl;
cout <<"masukkan jari-jari bola="; cin >>r;
l=4*3.14*(r*r);
v=4/3*3.14*(r*r*r);
cout <<"luas bola="<< l <<endl;
cout <<"volume bola="<< v << endl;
}

Kode ASCII



Display
ASCII


Display
ASCII
0
30


a
97
1
31


b
98
2
32


c
99
3
33


d
100
4
34


e
101
5
35


f
102
6
36


g
103
7
37


h
104
8
38


i
105
9
39


j
106
A
65


k
107
B
66


l
108
C
67


m
109
D
68


n
110
E
69

o
111
F
70

p
112
G
71

q
113
H
72

r
114
I
73

s
115
J
74

t
116
K
75

u
117
L
76

v
118
M
77

w
119
N
78

x
200
O
79

y
201
P
80

z
202
Q
81



R
82



S
83



T
84



U
85



V
86



W
87



X
88



Y
89



Z
90